Senin, 06 Januari 2014

Program Mengurutkan Bilangan Dari Kecil Ke Besar Non Rekursif (TUGAS V)

     Pada postingan kali ini, kami akan memberi contoh program pengurutan bilangan dari kecil ke besar dengan metode non rekursif, seperti biasanya sebelum membuat program ada baiknya kita analisis dengan proses flowchart dan tracing.
Berikut prosesnya.

Flowchart:


Tracing:



Source Code Program:


Program diatas bekerja mengurutkan bilangna dari kecil ke besar secara non rekursif, bila teman-teman ingin mencoba programmnya, silahkan download Disini



Tracing Flowchart DAA (TUGAS III)

Pada tugas/postingan sebelumnya, telah dilakukan proses notasi 1, notasi 2, dan pembuatan flowchart.
kali ini kami akan melakukan tracing dari flowchart yang ada.
Tracing adalah penjabaran dari tiap proses yang terjadi pada flowchart, dimana tracing berfungsi untuk mempermudah kita dalam membaca program atau flowchart itu sendiri.
Untuk mempersingkat postingan, langsung saja kami berikan sedikit contohnya.

Tracing Contoh Soal I.



Proses Tracing:

  1. Mulai
  2. Inisialisasi niali awal (Perahu, Dayung, Petani, Kambing, Anjing, Rumput, X, Y).
  3. Input masukkan kambing kedalam perahu bersama petani, sebrangkan dari X ke Y.
  4. Output Setibanya di sebrang, keluarkan kambing dari perahu lalu petani menyebrang dari Y ke X.
  5. Output Setelah sampai di tempat awal, masukkan rumput ke dalam perahu tanpa mengeluarkan petani lalu menyebrang dari X ke Y.
  6. Output Setibanya di sebrang, keluarkan rumput dari perahu lalu masukkan kambing dan kembali menyebrang bersama petani dari Y ke X.
  7. Output Setelah sampai di tempat awal, keluarkan kambing dari perahu kemudian masukkan anjing lalu sebrangkan bersama petani dari X ke Y.
  8. Output Setibanya di sebrang, keluarkan anjing dari perahu lalu si petani menyebrang dari Y ke X.
  9. Output Tiba di tempat awal, masukkan kambing kedalam perahu lalu menyebrang dari X ke Y. Output akhir, Setibanya di sebrang keluarkan kamibng bersama petani.
  10. Selesai.



Tracing Contoh Soal II.



Proses Tracing:

  1. Mulai
  2. Inisialisasi nilai awal (Perahu, Dayung, Gadis1, Gadis2, Gadis3, Penjahat1, Penjahat2, Penjahat3, X, Y).
  3. Input masukkan Gadis1 dan Penjahat1 kedalam perahu, sebrangkan dari X ke Y.
  4. Output Setibanya di sebrang, keluarkan Penjahat1 dari perahu lalu Gadis1 menyebrang dari Y ke X.
  5. Output Setelah sampai di tempat awal, keluarkan Gadis1, masukkan Penjahat2 dan Penjahat3 ke dalam perahu lalu menyebrang dari X ke Y.
  6. Output Setibanya di sebrang, keluarkan Penjahat2 dari perahu lalu menyebrang kembali dari Y ke X tanpa menurunkan Penjahat3.
  7. Output Setelah sampai di tempat awal, keluarkan Penjahat3 dari perahu kemudian masukkan Gadis1 dan Gadis2 lalu sebrangkan bersama dari X ke Y.
  8. Output Setibanya di sebrang, keluarkan Gadis1 dan masukkan Penjahat2 lalu menyebrang dari Y ke X.
  9. Output Tiba di tempat awal, keluarkan Penjahat2 dari perahu lalu masukkan Gadis3 lalu menyebrang dari X ke Y bersama Gadis2. 
  10. Output akhir, Setibanya di sebrang keluarkan Gadis2 dan Gadis3 lalu masukkan Penjahat1 kedalam perahu dan sebrangkan dari Y ke X.
  11. Selesai.


Tracing Contoh Soal III.



Proses Tracing:
  1. Mulai
  2. Inisialisasi nilai awal (P, Q, R).
  3. Input P = 10, Q = 20, R = 30.
  4. Jika diminta nilai variabel P maka beri nlai variabel Q, Jika diminta nilai variabel Q maka beri nlai variabel R, Jika diminta nilai variabel R maka beri nlai variabel P. (P = Q, Q = R, R = P).
  5. Output P = 20, Q = 30, R = 10.
  6. Selesai.

Dari beberapa contoh tracing diatas, dapat kita lihat fungsi dari tracing.




Minggu, 05 Januari 2014

Flowchart Dan Program Java Penjumlahan 3 Bilangan Faktorial (TUGAS IV & UAS)

     Hai semua, ketemu kita lagi di blog yang membahas semua tentang pemrograman.
Kali ini kami akan membahas program java untuk dapat menjumlahkan 3 bilangan faktorial, seperti postingan sebelumnya, sebelum membuat program ada baiknya kita membuat flowchartnya. Dimana fungsi flowchart adalah menjabarkan kinerja/proses dari suatu program.
Agar tidak panjang lebar, mari yuk kita langsung aja pada inti dari postingannya.
Berikut saya contohkan program dan flowchartnya.

Flowchart Program Penjumlahan 3 Bilangan Faktorial + Tracing.



Source Code Program Penjumlahan 3 Bilangan Faktorial.


Printscreen Hasil Running Program.




Itulah contoh program penjumlahan 3 bilangan faktorial dari kami, bila teman-teman ingin mencoba program tersebut. Dapat didownload programnya Disini.
Program dalam bentuk java, bagi teman-teman yang belum paham proses runningnya, akan kami posting cara running program java pada CMD (Command Prompt) di postingan berikutnya.
Sekian postingan kami kali ini, semoga bermanfaat.

"Link Download Materi Dan Program"


Menggambarkan Suatu Program Kedalam Flowchart (TUGAS II)

     Dalam sebuah desain dan menganalisis sebuah program atau algoritma, kita biasa disarankan untuk membuatkan sebuah program tersebut kedalam bentuk flowchart.
Dimana fungsi dari kita membuat flowchart dari program yang ada, untuk dapat menganalisa lebih detail dan mendalam. Dengan flowchart kita dapat mengetahui dimana letak ketidak normalan dari sebuah program, karena biasa flowchart dibuat sebelum koding progam di eksekusi.

     Berikut kami akan memberi sedikit cara membuat flowchart sebelum dilakukan eksekusi pada koding program. flowchart yang kami buat berdasarkan ilmu yang kami dapat, mohon maklum bila masih banyak kekurangannya.
Flow chart yang kami bikin mengacu pada kasus persoalan yang kami postingan sebelumnya " 
Mendefinisikan Masalah Algoritma dan Menganalisanya (TUGAS I) ".

Pada contoh soal I.
Terdapat proses penyebrangan petani berserta bawaannya, maka kita akan membuat flowchart proses penyebrangannya seperti berikut.


Dari contoh flowchart diatas, kita dapat membayangkan proses dan tahapan yang akan terjadi apabila program yg akan kita buat berjalan.
Tracing pada flowchart diatas akan kami bahas pada postingan berikutnya (TUGAS III).



Contoh Soal II.
Pada kasus ini kita diperintahkan untuk menyebrangkan ketiga gadis ke sisi lain tanpa di ganggu oleh penjahat, dengan mengingat kondisi kapal yg hanya muat 2 orang dan si gadis tidak boleh ditinggal sendiri.
Berikut sedikit gambaran Flowchartnya.





Contoh Soal III.
Dari soal yang diberikan sebelumnya, kita deprintahkan untuk dapat melakukan perubahan variabel, dan dari jawaban kami, kami menyarankan menggunakan variabel peubah.
Berikut contoh flowchart dari kami untuk kasus diatas.




Diatas telah kami sajikan beberapa contoh flowchart dari kasus soal sebelumnya, dimana flowchart ini belum sepenuhnya benar, untuk tracing dar itiap-tiap flowchart akan kami posting pada sesi berikutnya.


Mendefinisikan Masalah Algoritma dan Menganalisanya (TUGAS I)

      Didalam algoritma pemrograman terdapat banyak koding dan rumus yang terangkai, namun tidak semua dari kita memahami arti dan fungsi dari koding tersebut.
Postingan kami disini sedikit menerangkan dan menganalisa tiap-tiap koding pada program algoritma.

Dasar Pemrograman 

Terdapat beberapa langkah dalam proses pembuatan suatu program, diantaranya :

Mendefinisikan masalah dan menganalisanya.
Langkah awal yang harus dilakukan adalah mengidentifikasikan masalah. Setelah identifikasi dari suatu permasalahan dari program maka dilakukan proses analisa untuk bisa menentukan beberapa
hal antara lain :
1. Tujuan dari pembuatan program.
2. Parameter-parameter yang digunakan dalam program.
3. Fasilitas apa saja yang akan disediakan oleh program.
4. Kemudian menentukan metode atau algoritma apa yang akan diterapkan untuk
    menyelesaikan masalah tersebut.
5. Terakhir menentukan bahasa program  yang digunakan untuk pembuatan program.

    Dalam mendiskripsikan suatu penyelesaian masalah, seperti kita  menentukan batasan-batasan
masalah. Jika tidak tau batasan-batasan yang dihadapi dari suatu permasalahan maka, akan kesulitan
dalan menentukan penyelesaian masalah.
Begitu pula pada pembuatan program dan algoritma, kita harus mengetahui batasan dalam kasus program yng akan kita kaji.

Untuk lebih mudahnya, mari kita buat contoh soal.

Contoh Soal I.
Seorang petani akan bepergian ke kota dengan membawa seekor kambing, anjing dan rumput yang ketiganya memiliki berat tidak jauh berbeda. Ditengah jalan petani harus menyebrangi sungai dengan menggunakan perahu dan untuk melaluinya petani tersebut tidak diperbolehkan membawa sekaligus bawaanya.
Pertanyaanya: berapa kali petani harus menyebrang dengan memperhatikan bahwa kambing makan rumput, anjing makan kambing?.

Dari contoh soal diatas kita dapat menyelesaikannya dengan cara analisis dan mengetahui batasan-batasan masalah tersebut.
Pertama, mendefinisikan masalah dalam notasi pertama, dimana proses yang terjadi pada notasi pertama adalah tahap/susunan langkah yang akan kita ambil dalam menyelesaikan masalah. Kedua, setelah kita selesai dengan notasi pertama, lanjutkan ke notasi dua yang tidak lain adalah proses penyelesaian atau rincian dari susunan langkah yg kita bangun pada notasi pertama.

Berikut penyelesaianya:

Notasi 1 :
Langkah A : Si petani harus melakukan 7 kali penyebrangan menggunakan perahu agar dapat menyebrangkan semua bawaannya dengan aman.
Langkah B : proses/cara menyebrangkan petani beserta bawaannya.

Notasi 2 :
1. Masukkan kambing kedalam perahu bersama petani, lalu sebrangkan.
2. Setibanya di sebrang, keluarkan kambing dari perahu lalu petani menyebrang kembali.
3. Setelah sampai di tempat awal, masukkan rumput ke dalam perahu tanpa mengeluarkan petani lalu menyebrang lagi.
4. Setibanya di sebrang, keluarkan rumput dari perahu lalu masukkan kambing dan kembali menyebrang bersama petani.
5. Setelah sampai di tempat awal, keluarkan kambing dari perahu kemudian masukkan anjing lalu sebrangkan bersama petani.
6. Setibanya di sebrang, keluarkan anjing dari perahu lalu si petani menyebrang lagi.
7. Tiba di tempat awal, masukkan kambing kedalam perahu lalu menyebrang kembali. Setibanya di sebrang keluarkan kamibng bersama petani. Selesai.

Contoh soal II.
Bagaimana cara menyebrangkan tiga orang gadis yg sedang dikejar oleh tiga orang penjahat kesisi pulau lainnya, dengan memperhatikan jumlah kedua belah pihak.

Notasi 1 :
Langkah A. Cara menyebrangkannya adalah menggunakan perahu dengan memperhitungkan siapa yang berada diperahu pada proses penyebrangan.
Langkah B. Cara menyebrangkannya sesuai perhitungan agar tidak ada gadis yang tersakiti.

Notasi 2 :
1. Masukkan gadis1/G1 bersama penjahat1/P1 kedalam perahu lalu menyebrang.
2. Setibanya di sisi lain, keluarkan P1 lalu sebrangkan kembali perahu bersama G1.
3. Setelah kembali di sebrang, turunkan G1 kemudian masukkan P2 dan P3 lalu menyebrang.
4. Setelah tiba, turunkan P2 lalu menyebrang kembali.
5. Setibanya disisi awal, turunkan P3 lalu masukkan G1 dan G2 lalu menyebrang ke sisi lain.
6. Tiba disisi lain, turunkan G1 lalu naikkan P2 dan sebrangkan kembali bersama G2.
7. Tiba disisi awal, turunkan P2 kemudian naikkan G3 lalu sebrangkan kembali bersama G2.
8. Setelah tiba disisi lain, turunkanG2 dan G3 kemudian naikkan P1 lalu sebrangkan kesisi awal dan turunkan. Selesai.

Contoh Soal III :
Diketahui 3 Variabel P, Q dan R. Buat algoritma sehingga Output yang dihasilkan adalah nilai P=Q, nilai Q=R, dan nilai R=P. 

Notasi 1 :
Langkah A. Gunakan algoritma variabel peubah.
Langkah B. Proses penggunaan algoritma peubah.

Notasi 2 :
1. Diketahui, Misal: P=10, Q=20, R=30.
2. Jika diminta nilai variabel P maka berikan niali variabel Q, 
    sehingga, P = Q = 20.
3. lakukan pengulangan diatas hingga kasus selesai sesuai perintah pada soal. yaitu R=P.

      Dari tiga contoh soal diatas, dapat kita simpulkan bahwa dalam membuat suatu program setidaknya kita melakukan analisis terlebih dahulu dalam sebuah notasi, dimana pada kasus ini kita dipaksa untuk berpikir "autis" atau mengkondisikan pikiran kita layaknya komputer yang tidak mungkin menerima data dalam bentuk matang. 
Semoga sedikit postingan kami ini dapat membantu teman-teman dalam pemrograman.